Bermacam masalah biasanya mewarnai perjalanan mahasiswa dalam perjuangannya pada fase akhir studi yang digeluti.
Masalah dalam penyelesaian skripsi bisa datang dari banyak aspek, biasanya dari penentuan rumusan masalah, kelengkapan literatur, sampai dengan dosen yang menyelia mahasiswa dalam pengerjaan skripsi yang biasa kita kenal sebagai dosen pembimbing.
Ada beberapa cara untuk mendekati dosen pembimbing antara lain :
Usahakan noticeable
Yang perlu kamu lakukan cukup menjadi 'noticeable' atau dikenal. Caranya mudah, perkenalkan namamu, jurusan yang kamu ambil dan topik skripsi
yang akan kamu angkat. Pastikan pekenalan ini dimulai pada timing yang tepat. Sebelum dosen mulai mengajar, setelah makan siang, atau saat awal bimbingan.Biasanya pembimbing akan lebih memperhatikan skripsi mahasiswa yang dia kenal cukup baik.Jalin Komunikasi
Mintalah nomor kontak lengkap dosen pembimbingmu, dari nomor ponsel, nomor telepon rumah, alamat email hingga alamat rumah dan kantornya. Cari waktu yang tepat untuk ngobrol topik lain, biasanya saat dosen tidak sedang mengajar atau menunggu jam bimbingan.
Prinsip "Putus Urat Malu"
Berani bertanya untuk kelengkapan data skripsimu, semisal literatur rujukan, teknis pengumumpulan data, pemilihan sampel, sampai dengan prosedur penelitian. Jika merasa yakin dengan data atau argumentasimu, kemukakan saja, minta kritik dan sarannya. Catat semua kritik dan sarannya, hal itu berguna saat sidang.
Selesaikan Cepat dan Tepat
Jika kamu bisa mengerjakan skripsimu lebih awal dari yang dijadwal, itu bagus. Kamu akan punya waktu lebih banyak dengan pembimbingmu untuk berdiskusi mengenai kekuranganmu. Akan tetapi lebih baik lagi jika kamu mengerjakannya dengan tepat, baik data maupun teknis penulisan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar